Wednesday, April 13, 2016

Lactacyd White Intimate Pencerah Area V Pilihan

Lactacyd White Intimate Pencerah Area V Pilihan
Sebagai wanita, sudah selayaknya kita selalu ingin tampil cantik dan percaya diri. Tidak hanya tampilan luar, tetapi juga dari dalam. Tak terkecuali untuk urusan daerah kewanitaan. Apalagi area V adalah daerah yang tertutup, lembab dan rawan bakteri. Tentu saja kalau tidak dirawat akan menyebabkan bakteri berkembang biak dengan bebas di sana dan menyebabkan penyakit. 

Sebenarnya Miss V ini bisa mengurus dirinya sendiri dari berbagai infeksi lho. Misalnya dengan cara menghasilkan pelumas dan mempertahankan keasamannya. Pelindung alami yang bersifat asam tersebutlah yang membantu menghambat hadirnya bakteri berbahaya. Namun, terkadang tanpa sadar kita sendiri sering mengganggu keseimbangan area V. Misalnya dengan berpakaian ketat, kurang menjaga kebersihan dll.

Belum lagi faktor hormonal yang sering mengakibatkan ‘gangguan’ pada area V kita. Misalnya saat menstruasi atau hamil. 

Terus, gimana sih cara merawat Miss V yang benar?


  • Gunakan pakaian yang tepat

Kurangi penggunaan celana ketat seperti skinny jeans dan legging. Terlalu sering menggunakan celana ketat akan membuat gesekan yang berlebih. Hal ini akan memicu penggelapkan area Miss V. Jadi, pilihlah pakaian yang sesuai ukuran dan nyaman. Selain itu, pilih pakaian dalam yang menyerap keringat.

  • Selalu jaga kebersihan pakaian dalam

Pastikan Miss V sudah benar-benar kering sebelum mengenakan pakaian dalam. Ganti celana dalam setidaknya 2x sehari. Selain itu, ganti pembalut dan pantyliner setiap 3-4 jam sekali saat menstruasi.

  • Bersihkan Miss V dengan benar dan teratur

Membersihkan Miss V secara teratur sangat penting. Setidaknya, bersihkan 2x sehari. Membasuh Miss V juga tidak boleh sembarangan. Harus dari depan ke belakang. Kenapa? Karena kalau terbalik, kuman dan bakteri justru akan masuk. Selain itu, gunakan sabun khusus area kewanitaan yang sudah teruji klinis. Jangan gunakan sabun mandi biasa karena Ph nya tidak sesuai untuk area Miss V.

Untuk masalah sabun pembersih ini, saya punya pengalaman sendiri. Dulu sewaktu hamil, saya sempat mengalami keputihan yang lumayan berat. Kemudian seorang teman menyarankan untuk menggunakan sabun pembersih kewanitaan.

Awalnya saya ragu. Aman nggak sih untuk ibu hamil? Apalagi dulu waktu masih gadis, saya pernah pakai sabun pembersih semacam itu namun yang ada jadi terasa kering dan agak panas. Karena dorongan teman saya itu, akhirnya saya memutuskan memakai lactacyd.

Pilihan saya jatuh kepada lactacyd Feminine Hygiene. Dan efeknya memang keputihan saya lumayan berkurang dan lebih nyaman untuk beraktifitas.

Setelah melahirkan, saya masih bertahan memakai produk Lactacyd. Tetapi masalah baru muncul. Saya baru sadar kalau area V saya berubah warna kehitaman. Nggak begitu mengganggu sih, tapi lumayan mengurangi kePD-an. Hehe

Akhirnya saya beralih kepada pembersih lain. Masih temannya si lactacyd Feminine sih. Secaraa udah jatuh cintrong gitu sama produknya lactacyd. Pilihan saya jatuh pada Lactacyd White Intimate.

Lactacyd White Intimate Pencerah Area V Pilihan


Kenapa Lactacyd White Intimate?


Karena Lactacyd White Intimate ini keren banget. Sudah terbukti klinis mampu mencerahkan area wanita dalam waktu 4 minggu. 

Buktinya, setelah pemakaian hampir 1 bulan, sekarang miss V saya lumayan lebih cerah. Bukan putih kinclog gitu.. bukann.. kalau putih beneran malah jadi serem dong…hihi

Lactacyd White Intimate  ini mengandung bahan alami ekstrak susu, bengkoang, dan algowhite yang mencerahkan kulit sekitar area V dalam 4 minggu. *Berdasarkan uji penggunaan produk pada 200 wanita Asia, Synovate-Ipsos, Sep - Okt 2011

Udah gitu, sabun pembersih ini wanginya kalem. Nggak menyengat. Dipakainya juga gampang.

Cukup tuang ke telapak tangan, usapkan ke bagian intim, dengan arah dari depan ke belakang. Basuh hingga bersih.

Lactacyd White Intimate juga aman dipakai setiap hari. 

Yakin nih aman?

Lactacyd White Intimate  sudah teruji secara dermatologi dapat digunakan setiap hari. Bahkan, untuk hasil yang maksimal, sebaiknya pakai Lactacyd White Intimate 2x sehari.

Selain itu, Lactacyd White Intimate diformulasi khusus dari bahan alami ekstrak susu lactoserum dan asam laktat untuk mempertahankan keseimbangan pH alami vagina. 

Asam laktat merupakan bagian yang sangat penting dalam melindungi area intim. Dengan menjaga pH di vagina tetap rendah yakni dengan cara meningkatkan keasamannya, maka bakteri baik lactobacillus akan mudah tumbuh – sehingga bisa mempertahankan siklus untuk membangun lapisan asam pelindung vagina.

Jadi ketahuan dong.. kebaikan dari Lactacyd White Intimate. 

Yang paling saya sukai adalah kemasan Lactacyd White Intimate. Saya kemarin beli Lactacyd White Intimate yang kemasan 60 ml. Botolnya kecil dan praktis dibawa kemana-mana. Bisa masuk ke dompet kecil sekalipun.

Tutupnya juga dibuat flip top jadi gampang dibuka meski dengan satu tangan. Praktis dan nggak ribet deh pokoknya. 

Satu lagi yang nggak kalah penting, harganya terjangkau. Untuk kemasan 60 ml, dibandrol dengan harga 24rb –an. Tergantung dimana kita beli sih. Hihi

Jelas kan sekarang? Gimana cara menjaga miss V yang benar? Kalau mau tahu lebih lanjut tentang produk lactacyd, bisa juga loh kunjungi website lactacyd, facebook atau twitter nya :)

Kesimpulannya, Lactacyd White Intimate #ProvenSelfV terbuat dari bahan alami ekstrak susu, bengkoang, dan algowhite serta sudah teruji klinis manpu mencerahkan kulit sekitar area V dalam 4 minggu.